Cermati ini dulu sebelum anda membeli modem USB


Ontips tech - Karena ingin rutin berinternetan di komputer/PC atau laptop, dalam waktu dekat anda mungkin berencana untuk memburu modem USB. Entah itu modem CDMA atau GSM, yang pasti sesuai dengan selera anda. Sebelum membeli modem USB dan bertransaksi, ada baiknya anda mencermati beberapa tips sebelum membeli modem di bawah ini :

   Kompatibel dengan sistem operasi pada komputer atau laptop anda.

Perhatikan sistem operasi yang dipakai di PC atau laptop anda. Pastikan modem USB yang hendak anda beli cocok dengan sistem operasi yang terinstall pada laptop atau PC anda. Penjelasan mengenai cocok atau tidaknya dengan sistem operasi biasanya dicetak pada kemasan modem USB.

Rata-rata modem usb biasanya kompatibel dengan sistem operasi Windows, baik itu Windows XP, Windows Vista, Windows 7, atau Windows 8/8.1. Apabila anda menggunakan Linux, anda bisa mengeceknya di https://modemlinux.wordpress.com/

Jika kecocokan itu tidak disebutkan di kemasan modem, tanyakan kepada penjual. Bagaimana jika penjual tidak mengetahuinya? Ada dua alternatif yang bisa anda pilih.

Yang pertama, beralih ke penjual lain atau mencari modem tipe lain. Kedua, membuat kesepakatan 'jalan tengah' dengan penjual modem. Anda tetap membeli modem itu dan mencobanya di rumah atau tempat lainnya. Kalau ternyata tidak cocok, dalam kurun waktu maksimal satu hari atau 1 x 24 jam anda akan mengembalikan modem yang telah anda coba kepada penjual. Kemudian mengembalikan utuh dana yang telah anda bayarkan.

   Jika GSM, minimal HSDPA 7,2 Mbps ( 900 KBps )

Kalau sobat akan memburu modem GSM, carilah yang spesifikasi teknisnya mendukung kecepatan download minimal 7,2 Mbps. Semakin besar angkanya akan semakin baik. HIndari membeli memilih modem GSM yang kecepatan downloadnya maksimal hanya 3,6 Mbps ( 450 KBps ); 1,8 Mbps ( 225 KBps ); apalagi hanya 384 kbps ( 3 KBps ).

Mengapa angka 7,2 Mbps saya jadikan sebagai patokan minimal? Alasannya cukup sederhana. Saat menggunakan layanan internet unlimited serta kebetulan berada pada waktu dan lokasi yang tepat, saya seringkali sempat menikmati kecepatan download lebih dari 3,6 Mbps. Namun, kecepatan download itu jarang menembus angka 7,2 Mbps.

JIka spesifikasi modem yang anda pakai maksimal hanya 1,8 Mbps, sobat tidak akan bisa mengikuti jejak saya :D . Meskipun performa layanan internet operator GSM yang anda gunakan sebenarnya menembus angka 3,6 Mbps, anda akan terkunci di angka 1,8 Mbps saja.

   Jika CDMA, minimal Ev-DO Rev A

Selain berstatus tak terkunci ( unlocked ), pastikan modem CDMA yang hendak anda beli telah mendukung layanan Ev-DO Rev A ( 3,1 Mbps atau 388 KBps ). Hal tersebut menjadi persyaratan minimal. Jika modem yang hendak anda beli telah mendukung layanan Ev-DO Rev B ( 14,7 Mbps atau 1838 KBps ), ya malah lebih josss lagi :D .


   Tersedia fitur SMS dan telepon

Tersedianya fitur telepon dan SMS pada modem yang memiliki fungsi utama sebagai saran untuk menyambungkan laptop atau PC anda ke Internet bisa menjadi nilai tambahan. Dengan adanya fitur tersebut, pengguna memungkinkan untuk berkomunikasi melalui laptop atau PC yang terkoneksi dengan modem dengan teman, rekan kerja, atau keluarga.

Di tahun 2015 ini sekarang sudah melimpah modem yang beredar di pasaran yang dibekali fitur tersebut. Harganya pun bervariasi, tergantung spesifikasinya.

Modem yang memiliki fungsi untuk bertelepon biasanya juga mendukung fitur UMB atau USSD. Jadi, pengguna bisa mengecek sisa pulsa, nomor, sisa kuota, masa aktif, atau berlangganan paket data menggunakan perintah diawali tanda * ( bintang ) dan diakhri dengan simbol # ( pagar ). Misalnya *123#, *363#, *777#, atau lainnya.

   Pilih yang tidak dikunci (Unlock)

Sebagian kecil modem yang beredar di pasar berstatus locked atau terkunci. Hal ini berarti modem tersebut terkunci alias cuma dapat dipadukan dengan satu operator tertentu. Harganya seringkali lebih murah jika dibandingkan dengan modem yang berstatus unlocked ( tidak terkunci ). Namun, sobat harus 'cinta mati' dengan satu operator saja. 

Sebagai contoh, modem yang berstatus terkunci biasanya adalah modem smartfren. Yap.. pengguna hanya bisa menggunakan smartfren pada mdem tersebut.

Padahal kinerja layanan internet operator CDMA maupun GSM di Indonesia biasanya pasang surut. Kemarin cepat, hari berikutnya kayak siput. Demikian sebaliknya.