Panduan Lengkap: Cara Install Linux Mint Dual Boot dengan Windows 10

Hai teman-teman, lagi bosan pakai Windows dan mau coba sensasi baru? Atau mungkin butuh Linux buat ngoding atau keperluan lain? Nah, salah satu cara terbaik buat nyobain Linux tanpa harus ninggalin Windows adalah dengan dual boot. Di panduan ini, kita bakal bahas tuntas cara install Linux Mint barengan dengan Windows 10. Kenapa Linux Mint? Karena distro ini terkenal ramah buat pemula, tampilannya mirip Windows, dan udah banyak aplikasi bawaannya. Yuk, langsung aja! 😎



Persiapan Penting Sebelum Mulai

Sebelum kita 'berpetualang', ada beberapa hal yang wajib banget kamu siapkan. Jangan sampai ada yang kelewat, ya!

  1. Backup Data: Ini yang paling krusial! Pindahkan semua file penting kamu dari partisi C (tempat Windows terinstall) ke hard disk eksternal atau cloud storage. Walaupun prosesnya aman, lebih baik sedia payung sebelum hujan.

  2. Siapkan Ruang Kosong: Kamu butuh ruang kosong di hard disk untuk Linux Mint. Caranya, buka Disk Management di Windows. Klik kanan pada partisi yang mau kamu 'kurangi', lalu pilih Shrink Volume. Kasih ruang minimal 20-30 GB buat Linux Mint, atau lebih kalau kamu mau install banyak aplikasi.

  3. Matikan Fast Startup: Fitur ini bikin Windows cepat booting, tapi bisa mengganggu proses instalasi Linux. Buka Control Panel > Hardware and Sound > Power Options > Choose what the power buttons do. Klik Change settings that are currently unavailable dan matikan centang pada Turn on fast startup.

  4. Matikan Secure Boot: Fitur keamanan di UEFI/BIOS ini juga harus dimatikan agar boot loader Linux bisa terinstall dengan benar. Cara masuk ke UEFI/BIOS beda-beda tergantung laptop/PC-nya (biasanya tekan F2, F10, F12, atau DEL saat baru dinyalakan). Cari menu Security atau Boot dan matikan Secure Boot.


Alat-alat yang Dibutuhkan

Kamu butuh dua 'senjata' utama buat instalasi ini:

  1. File ISO Linux Mint: Download dari situs resminya di linuxmint.com. Pilih versi Cinnamon Edition, karena ini yang paling populer dan ramah pengguna.

  2. Flash Drive: Ukuran minimal 4 GB. Ini akan kita jadikan bootable drive.

  3. Aplikasi Rufus: Aplikasi gratis ini dipakai buat 'membakar' file ISO ke flash drive. Download di rufus.ie.


Step by Step: Proses Instalasi

Oke, semua udah siap? Mari kita mulai!

Step 1: Membuat Bootable Flash Drive

  • Colokkan flash drive kamu.

  • Buka Rufus.

  • Di bagian Device, pilih flash drive kamu.

  • Di bagian Boot selection, klik SELECT dan pilih file ISO Linux Mint yang sudah kamu download.

  • Biarkan pengaturan lainnya secara default (biasanya udah otomatis terisi).

  • Klik START dan tunggu prosesnya sampai selesai. PENTING: Selama proses ini, semua data di flash drive kamu akan terhapus.

Step 2: Booting dari Flash Drive

  • Setelah Rufus selesai, restart PC/laptop kamu.

  • Saat baru nyala, tekan tombol untuk masuk ke Boot Menu (biasanya F12, F10, atau ESC).

  • Pilih flash drive kamu dari daftar menu.

  • Kamu akan melihat menu Linux Mint. Pilih Start Linux Mint dan tekan Enter.

  • Tunggu sebentar, dan kamu akan masuk ke tampilan desktop Linux Mint live. Ini adalah Linux Mint yang berjalan langsung dari flash drive, tanpa terinstall. Kamu bisa coba-coba dulu tampilannya!

Step 3: Proses Instalasi Linux Mint

  • Di desktop, ada ikon Install Linux Mint. Klik dua kali ikon tersebut.

  • Pilih bahasa instalasi yang kamu inginkan, lalu klik Continue.

  • Pada layar Keyboard layout, biarkan saja pilihan English (US) atau sesuaikan jika kamu mau, lalu klik Continue.

  • Centang kotak "Install multimedia codecs" agar bisa memutar video dan audio dengan format tertentu. Klik Continue.

  • Nah, ini bagian paling penting! Kamu akan melihat beberapa opsi. Pilih "Install Linux Mint alongside Windows 10". Ini adalah opsi yang paling aman dan otomatis. Nanti akan ada slider untuk menentukan seberapa besar partisi yang kamu berikan ke Linux Mint.

  • Setelah itu, ikuti instruksi yang muncul seperti membuat nama pengguna, password, dan memilih zona waktu.

  • Klik Continue dan tunggu proses instalasi selesai. Ini bisa memakan waktu 15-30 menit.


Step 4: Restart dan Pilih Sistem Operasi

  • Setelah instalasi selesai, akan muncul pesan yang meminta kamu untuk Restart Now. Klik tombol tersebut.

  • Cabut flash drive kamu saat diminta.

  • Saat PC nyala kembali, kamu akan melihat menu GRUB (Grand Unified Bootloader). Ini adalah boot loader yang akan meminta kamu memilih sistem operasi mana yang ingin kamu jalankan.

  • Gunakan tombol panah atas dan bawah untuk memilih antara Linux Mint atau Windows 10.

  • Pilih salah satu dan tekan Enter. Selesai!

Gimana, gampang kan? Sekarang kamu bisa menikmati dua sistem operasi di satu perangkat. Selamat mencoba dan selamat 'bereksperimen'!